TAPAKTUAN – PT Juya Aceh Mining (JAM) menggunakan jasa PT. Sinar Mentari Dwiguna (SMD) untuk mengangkut material biji besi dari Ie Mirah, Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) ke Pelabuhan Tapaktuan.
Kepala Teknik Tambang (KTT) PT. Juya Aceh Mining, Ismatullah membenarkan perusahaannya sudah memiliki kontrak atau MoU dengan PT. SMD sebagai bagian pertambangan, jasa pengangkutan dan lain-lainnya.
Baca: PT Juya Aceh Mining Mulai Tumpuk Biji Besi di Pelabuhan Tapaktuan
“Ia benar, kita sudah memiliki MoU dengan perusahaan SMD ini, akan tetapi seluruh material baik itu biji besi yang dibawa ke Aceh Selatan itu semua dari PT. Juya,” ungkapnya saat dikonfirmasi anteroaceh.com, Selasa (30/12/2021) melalui telepon seluler.
Persoalan izin, kata Ismatullah, pihaknya sudah memiliki semua. Namun, kata dia, mengenai amdal PT. Juya masih menggunakan amdal di Kabupaten Abdya.
“Berkat dukungan semua pihak, seluruh izinnya sudah kita lengkapi, dan itu boleh dicek di Dinas DPMTSP Aceh, dan material yang kita bawa juga terorganisir dengan baik di gudang pelabuhan, dan itu juga bisa dicek ke lokasi,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, PT. Juya Aceh Mining sejak pertengahan Desember 2021 telah melakukan pengangkutan biji besi yang diambil dari kawasan Gampong Ie Mirah, Kecamatan Babahrot, Aceh Barat Daya (Abdya) ke Pelabuhan Tapaktuan.
© 2018-2023 ANTEROACEH.com Powered by GampongIT.com.