Jakarta Produksi 1.900-2.400 Ton Sampah Plastik Per Hari
JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji menyatakan, Jakarta memproduksi sekitar 7.000 ton sampah setiap hari. Dari jumlah itu, sekitar 1.900 hingga 2.000 ton merupakan sampah plastik.
“Sampah di Jakarta per hari 7.000 ton, sampah plastiknya 1.900-2.400 ton,” ujar Isnawa saat menghadiri gerakan Operasi Tangkap Plastik di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jumat (10/8/2018).
Kenyataan itu membuat Provinsi DKI Jakarta menempati posisi kedua daerah yang memproduksi sampah plastik terbesar di perairan Indonesia.
“Saat ini sampah plastik menjadi konsentrasi dunia apalagi Jakarta menjadi produsen sampah mikroplastik terbesar kedua yang ada di perairan Indonesia,” lanjut Isnawa.
Baca juga: Sampah Plastik di Indonesia Jadi Perhatian Presiden Bank Dunia
Karena itu, Isnawa mengatakan plastik menjadi salah satu permasalahan utama DKI Jakarta. Saat ini, masyarakat DKI banyak menggunakan plastik dalam kehidupan sehari-hari.
“Plastik ini menjadi permasalahan global termasuk Jakarta karena penggunaan plastik yang semakin masif di masyarakat,” ujar dia.
Ia menjelaskan, penggunaan plastik bisa mengancam lingkungan seperti kehidupan biota-biota laut dan plankton. Sampah plastik sulit terurai dalam jangka waktu ratusan tahun.
“Plastik itu tidak bisa terurai. Masyarakat harus tahu bahwa itu membahayakan kehidupan laut,” kata Isnawa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.