4 Daftar Daerah Penghasil Bauksit di Indonesia, dari Sumatera hingga Kalimantan
KOMPAS.com – Indonesia terkenal dengan kekayaan sumber daya alam, salah satunya adalah bauksit.
Bauksit termasuk sumber daya alam yang tidak terbarukan (non renewable).
Bauksit adalah mineral bijih utama untuk memproduksi logam aluminium. Bauksit memiliki kadar besi (Fe) rendah dan tidak atau sedikit mengandung kuarsa (SiO2).
Bentuk bauksit seperti tanah liat yang kadang-kadang berstruktur pisolitik. Perawakannya seperti kristal yang terdiri atas mineral berbutir.
Dalam proses kimia, bauksit bersama alumina digunakan dalam pembuatan bahan kimia aluminium. Bahan ini akan digunakan untuk membuat beberapa produk. Bauksit adalah bahan penyusun utama dalam industri pembuatan pesawat terbang, industri listrik, mesin, dan industri pembuatan alat sipil.
Baca juga: Tahun Depan, Pemerintah Stop Ekspor Bahan Mentah Bauksit, Tembaga, Emas dan Timah
Bauksit terdapat di sejumlah daerah di Indonesia. Berikut daerah penghasil bauksit di Indonesia:
1. Kalimantan Barat
Provinsi Kalimanatan Barat memiliki bauksit dengan cadangan yang relatif besar. Sebanyak 66,77% cadangan bauksit nasional terdapat di Kalimantan Barat.
Potensi bauksit di Kalimantan Barat terdapat di Kabupaten Pontianak (Mempawah), Kabupaten Sanggau (Tayan), Kabupaten Ketapang, Kecamatan Kendawangan, Kecamatan Sandai dan derah lainnya.
Bauksit di Kabupaten Sanggau memiliki cadangan 1.300 juta ton dan di Tayan dengan cadangann 800 juta ton. Pertambangan bauksit di Kalimatan Barat dilakukan PT ANTAM.
Kalimanatan Barat menjadi tempat potensial bagi penambangan bauksit sebagai material pembuat alum (tawas).
Baca juga: Catat Janji Jokowi Setop Ekspor Bahan Mentah Bauksit, Tembaga, Timah, dan Emas
Alum banyak digunakan pada industri kertas maupun perusahaan pengolahan air, seperti PDAM.
2. Riau
Jumlah sumber daya bauksit di Kepulauan Riau diperkirakan mencapai 180,97 juta ton. Daerah yang masih menyimpan sumber daya bauksit paling besar adalah Kabupaten Lingga dengan jumlah 168,96 juta ton. Sisanya tersebar di sejumlah wilayah dengan jumlah yang relatif kecil.
Penambangan Bauksit di Pulau Bintan telah dieksploitasi sejak zaman penjajahan Belanda, salah satunya oleh perusahaan NV Nibem.
Saat ini, bauksit di kelola PT Aneka Tambang, Tbk sebanyak 10 juta. Sekitar, 3.835.500 ton merupakan endapan yang belum dieksploitasi, terutama di Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Riau, Pulau Kundur dan Kabupaten Karimun.
Total bauksit cadangan bauksit sebanyak 15.880.000 ton terdapat di Pulau Bintan dan Tanjungpinang Luasan bauksit di Kepulauan Riau tersebar di tiga kabupaten dan satu kota.
Baca juga: Manfaat Bauksit dalam Kehidupan Sehari-hari
a Kabupaten Bintan
Luasan bauksit di Kabupaten Bintan, yaitu 8.557,35 ha yang merupakan luasan kedua terbesar di Kepulauan Riau.
Di Kabupaten Bintang yang memiliki potensi sebaran bauksit cukup besar adalah Kecamanatan Bintan Timur. Dimana, wilayah daratan utama serta pulau-pulau di sekitarnya merupakan wilayah tambang dan sebagian merupakan bekas tambang bauksit.
Wilayah yang memiliki sebaran bauksit cakupan luas adalah Desa Gunung Lengkuas, Busung, Toapaya, dan Ekang Anculai serta pulau-pulau yang termasuk Kecamatan Bintang Timur.
Potensi bauksit pada sebaran 10.450 ha dengan jumlah sumber daya rekaan sebesar 209 juta m3.
b. Kabupaten Lingga
Kabupaten Lingga memiliki potensi bauksit, yaitu di Pulau Lingga, Pulau Singkep, Pulau Selayar, Pulau Posik, Pulau Rusuk Buaya, Pulau Panjang, dan pulau-pulau lainnya.
Baca juga: Daerah Penghasil Bauksit di Indonesia
Kabupaten Lingga merupakan daerah dengan luasan tambang bauksit terbesar pertama di Riau dengan luasan 62.185 ha
c. Kota Tanjung Pinang
Kota Tanjung Pinang memiliki luas sebaran bauksit 1.722,79 ha
d. Kabupaten Karimun
Kabupaten Karimun memiliki luas sebarab bauksit 375,0 ha
3. Bangka Belitung
Bangka Belitung merupakan salah satu daerah prooduksi bauksit terbesar, tepatnya di daerah Sigembir yang berada di Pulau Bangka. Dilansir dari Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Kepulauan Bangka Belitung memiliki cadangan bijih besi bauksit sebesar 3,1 juta ton.
4. Sumatera Utara
Lokasi penambangan bauksit berada di Kota Pinang. Cara menemukan bauksit dengan melakukan babat alas lalu dilanjutkan dengan penggalian. Jika, daerah tersebut mengandung bijih alumunium maka dilanjutkan dengan pencucian.(Editor: Serafica Gischa)
Sumber: jurnal.teknologiindustriumi.ac.id, www.esdm.go.id, repository.wima.ac.id, mind.id,
oseanografi.lipi.go.id, pasaramerop.kemlu.go.id, www.dpr.go.id, dan kompas.com
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.