Jakarta, Gizmologi – Bagi Gizmo friends yang mungkin sudah cukup lama menggunakan platform media sosial, telah membagikan banyak opini maupun informasi menarik, bisa mencoba untuk memverifikasi akun pribadinya. Seperti Twitter, cara verifikasi akun Instagram tergolong mudah, bisa langsung lewat aplikasi yang ada di smartphone.
Lantas apa tujuan dari seseorang atau organisasi melakukan proses verifikasi akun Instagram? Seperti yang Gizmo friends ketahui, akun yang sudah terverifikasi bakal memiliki logo centang biru di sebelah username-nya. Logo tersebut bisa dibilang penting, terutama untuk sebuah tokoh, publik figur dan sebagainya, agar bisa membedakan akun asli dengan akun buatan penggemar, akun palsu dan lainnya.
Instagram sendiri terus memperbarui algoritma dan cara agar penggunanya bisa lakukan proses verifikasi akun Instagram, dengan tujuan utama untuk menandakan keaslian (serta ketenaran). Lalu bagaimana syarat agar seseorang bisa berhasil melakukan proses verifikasi akun Instagram? Berikut caranya.
Baca juga: Fitur Twitter Circle Mulai Digulirkan, Mirip Close Friends di Instagram
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kamu bisa melakukan proses verifikasi akun Instagram langsung dari aplikasi, tersedia lewat Instagram di Android, iOS, maupun Instagram Lite di Android. Sebelumnya, pastikan kamu sudah masuk ke dalam akun yang benar untuk diverifikasi. Kemudian masuk ke halaman profil, tekan tombol hamburger di atas kanan, lalu masuk ke menu Settings.
Di dalamnya, pilih “Account” atau Preferences, dan kemudian “Request verification”. Instagram akan memerlukan sejumlah data pribadi, seperti nama lengkap, foto identitas baik dari KTP, kartu surat izin mengemudi atau paspor, serta data penunjang lainnya. Pastikan kamu telah mengisinya dengan sesuai, termasuk branding dari akun tersebut.
Semisal, bila Gizmo friends merupakan seorang kreator konten, pilih kategori yang sesuai seperti “digital creator”. Kemudian pilih negara, dan isi deskripsi audiens yang tepat sesuai dengan topik yang diobrolkan, maupun siapa saja yang biasa melihat atau berinteraksi dengan konten yang kamu buat. Masukkan juga nama lain bila memang ada nama khusus ketika membuat konten di media sosial.
Kemudian yang tak kalah penting adalah kolom link, di mana kamu bisa menambahkan hingga lima URL atau link pendukung kredibilitas akun tersebut. Pilih halaman berita atau publikasi yang bisa menyatakan keaslian akun—Instagram tidak akan melihat konten berbayar atau konten promosi sebagai sumber alias nilai tambah.
Hal lain yang perlu diperhatikan ketika verifikasi akun Instagram, adalah kamu harus menampilkan profil yang unik sebagai personal atau bisnis yang dibawa. Akun juga harus dapat diakses secara publik, memiliki foto profil dan setidaknya ada satu unggahan foto. Merasa memiliki syarat yang cukup? Jangan senang dulu.
Dalam halaman Instagram Help Center, tertulis bila meskipun ada banyak figur publik yang telah verifikasi akunnya di Instagram, tidak semua memiliki centang biru. Artinya, ada algoritma khusus dari Instagram agar mereka bisa berikan tanda orisinalitas tersebut. Kamu bisa mencoba untuk verifikasi kembali apabila percobaan pertama gagal.
Namun dengan catatan khusus; bila kamu mencoba untuk verifikasi akun Instagram berkali-kali dalam satu waktu, maka percobaan akan dihanguskan. Maksimal satu kali sampai muncul notifikasi gagal, baru kemudian bisa mencoba lagi setelah 30 hari. Selamat mencoba!
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.
© 2022 Gizmologi by PT Konten Cipta Kreatif. All Rights Reserved.
Removed from reading list
Sign in to your account