JAKARTA – Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi Indonesia sebesar Rp809,6 triliun di sepanjang tahun 2019. Realisasi itu melampaui target yang ditetapkan sebesar Rp792 triliun atau setara 102,2%.
Baca Juga: Kepala BKPM Sebut Virus Korona Bisa Turunkan Investasi China ke Indonesia
Secara rinci, terdiri dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) tercatat sebesar Rp386,5 triliun, atau setara 125,4% dari target Rp208,3 triliun. Serta dari Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp423,1 triliun atau hanya setara 87,5% dari target Rp483,7 triliun.
“Gairah ekonomi domestik semakin firm, investor yakin pertumbuhan dan perkembangan ekonomi dalam negeri yang semakin baik,” ujar Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Rabu (29/1/2020).
Baca Juga: Realisasi Investasi 2019 Capai 102,2% Jadi Rp809,6 Triliun
Dari sisi investasi langsung asing, BKPM mencatat Singapura menjadi negara dengan modal terbesar yang ditanam ke Indonesia dari 97 negara. Kemudian, disusul China dan Jepang yang berada di posisi kedua dan ketiga.
Terdapat lima sektor utama yang menjadi sasaran investasi asing di sepanjang tahun lalu. Tertinggi pada sektor listrik, gas dan air dengan investasi sebesar USD5,9 miliar, lalu sektor transportasi, gudang dan telekomunikasi sebesar USD4,7 miliar.
Kemudian sektor industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya sebesar USD 3,5 miliar. Selanjutnya, sektor perumahan kawasan industri dan perumahan sebesar USD2,8 miliar, serta sektor pertambangan dengan nilai investasi mencapai USD2,2 miliar.
Baca Juga: Kids Life’s Adventure Park Suguhkan Edukasi Literasi Digital lewat Keseruan Tanpa Batas
Follow Berita Okezone di Google News
Berikut daftar sepuluh negara yang menanamkan modal terbesar di Indonesia sepanjang 2019:
1. Singapura USD6,50 miliar dengan sebanyak 7.020 proyek.
2. China USD4,74 miliar dengan sebanyak 2.130 proyek.
3. Jepang USD4,31 miliar dengan sebanyak 3.835 proyek.
4. Hong Kong USD2,89 miliar dengan sebanyak 1.508 proyek.
5. Belanda USD2,59 miliar dengan sebanyak 1.345 proyek.
6. Malaysia USD1,35 miliar dengan sebanyak 1.682 proyek.
7. Korea Selatan USD1,07 miliar dengan sebanyak 2.952 proyek.
8. Amerika Serikat USD989,3 juta dengan sebanyak 788 proyek.
9. Inggris USD743,8 juta dengan sebanyak 1.392 proyek.
10. Australia USD348,2 juta dengan sebanyak 1.049 proyek.
Berita Terkait
Bagikan Artikel Ini
Berita Lainnya
© 2007 – 2022 Okezone.com,
All Rights Reserved