Faktor Ketersediaan Sumber Daya Alam di Negara ASEAN
KOMPAS.com – Faktor ketersediaan sumber daya alam adalah salah satu faktor yang mempengaruhi perubahan ruang dan interaksi antarruang akibat faktor alam negara-negara ASEAN.
Mengutip Kemdikbud RI, kondisi alam dan kondisi sosial negara-negara ASEAN yang relatif homogen dan saling membutuhkan, memudahkan interaksi antarnegara-negara ASEAN.
Interaksi antarnegara terjadi dalam bentuk kerja sama di berbagai bidang.
Hampir semua negara-negara ASEAN memiliki sumber daya alam berupa barang tambang, kecuali Singapura.
Wilayah Singapura sangat sempit sehingga sumber daya alam barang tambang terbatas, tetapi menguasai perdagangan dan industri.
Baca juga: Faktor Iklim yang Mempengaruhi Interaksi Antarruang Negara ASEAN
Negara-negara ASEAN yang kaya dengan barang tambang mentah mengekspornya ke Singapura untuk diolah menjadi berbagai barang kebutuhan pokok.
Negara-negara ASEAN yang lain juga melakukan kegiatan yang serupa dengan volume yang berbeda-beda sesuai kemampuan masing-masing.
Setiap jenis barang tambang memiliki kegunaan tertentu untuk menunjang kehidupan masyarakat.
Barang tambang negara-negara ASEAN adalah:
Baca juga: Perubahan Ruang dan Interaksi Antarruang Akibat Faktor Alam
Sumber daya alam tidak hanya berupa barang tambang. Di negara-negara ASEAN terdapat sumber daya alam hayati dan nonhayati lain. Sumber daya alam yang dimiliki hampir semua negara ASEAN adalah hutan dan laut.
Hutan, laut dan barang tambang adalah sumber daya alam yang banyak dieksplorasi untuk menunjang kehidupan setiap negara.
Indonesia memiliki hutan paling luas di antara negara ASEAN yang lain. Tetapi laju kerusakan hutan atau deforestasi di Indonesia juga paling tinggi di antara negara-negara ASEAN lainnya.
Hasil hutan Indonesia dan negara-negara ASEAN lain digunakan sebagai salah satu sumber pendapatan engara. Tujuan ekspornya adalah ke negara-negara industri, seperti Singapura.
Baca juga: Upaya Peningkatan Kerja Sama Negara ASEAN
Perairan laut di kawasan negara-negara ASEAN banyak dieksplorasi untuk menghasilkan devisa atau pendapatan negara.
Contoh eksplorasi perairan laut sebagai sumber daya alam adalah perikanan, mutiara, rumput laut, barang tambang, dan tempat wisata.
Tidak semua sumber daya yang diperlukan suatu negara tersedia di negara tersebut. Maka, untuk memenuhi kebutuhannya, negara-negara anggota ASEAN melakukan pertukaran sumber daya alam dalam kegiatan jual beli.
Kegiatan jual beli dan pertukaran sumber daya ini adalah bentuk interaksi antarnegara-negara ASEAN dengan bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.