logo
Selamat
Logo
twitter
facebook
instagram
youtube
Sabtu, 17 September 2022
15 Februari 2022
19:14 WIB
Penulis: Arief Tirtana,
Editor: Satrio Wicaksono
JAKARTA – Instagram meluncurkan fitur baru yang dinamai Private Story Likes. Kehadiran fitur ini memungkinkan pengguna Instagram untuk merespon postingan story pengguna lainnya, tanpa perlu mengirimkan pesan ke DM (direct message) mereka.
Seperti diketahui, selama ini jika pengguna ingin merespon sebuah Instagram story yang dilihatnya dengan memberikan like atau komentar, respon yang diberikan tersebut akan masuk ke kolom DM si pembuat story. Hal ini sering kali membuat kolom DM pengguna Instagram penuh dengan pesan dari respon story, alih-alih pesan penting lainnya.
“Idenya di sini adalah untuk memastikan bahwa orang dapat mengekspresikan lebih banyak dukungan satu sama lain, tetapi juga untuk sedikit lebih membersihkan DM (mereka),” kata Head of Instagram, Adam Mosseri dalam keterangan video yang diunggahnya di akun Instagram pribadi miliknya.
Baca juga: Meta Tengah Kembangkan Pasar NFT Di Facebook Dan Instagram
Buat yang sudah bisa mengakses fitur Private Story Likes ini, akan muncul ikon hati yang terletak di antara kolom "Kirim Pesan" dan ikon pesawat (ikon yang diklik untuk mengirim pesan), setiap mereka melihat stories seseorang. Like akan muncul di halaman viewer sheet (jumlah orang yang melihat stories), alih-alih masuk ke DM.
Pembuat stories mungkin bisa menghitung secara manual berapa banyak orang yang mengirimkan like ke story mereka nantinya. Namun jumlah like itu tidak akan muncul bisa dilihat publik, selayaknya like yang ada pada postingan di feed.
Jika Anda memutuskan untuk mengirim seseorang seperti Story, itu akan muncul di lembar penampil, yang dapat Anda akses dengan melihat Story Anda sendiri lagi. Orang yang melihat Stories Anda secara publik tidak akan melihat jumlah suka.
Baca juga: Kreator Instagram Mulai Dapatkan Uang Dari Konten Eksklusif
Buat Instagram hadirnya fitur ini selain untuk semakin memudahkan penggunanya memberikan dukungan satu sama lain, melalui pemberian like. Juga merupakan upaya untuk semakin menguatkan posisi fitur DM dalam platform mereka. Di mana Adam Mosseri berharap, dengan pemisahan ini fitur DM akan menjadi tempat untuk bercakap-cakap antar pengguna dengan orang lain yang benar-benar mereka pedulikan.
“Pesan adalah prioritas utama bagi kami, dan sebagian besar berfokus pada DM antara Anda dan orang-orang yang Anda sayangi,” tukasnya.
Bagikan ke:
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on LinkedIn
Share on Whatsapp
Silahkan login untuk memberikan komentar .css-yzh6y8{transition-property:var(–chakra-transition-property-common);transition-duration:var(–chakra-transition-duration-fast);transition-timing-function:var(–chakra-transition-easing-ease-out);cursor:pointer;-webkit-text-decoration:none;text-decoration:none;outline:2px solid transparent;outline-offset:2px;color:var(–chakra-colors-orange);font-weight:700;}.css-yzh6y8:hover,.css-yzh6y8[data-hover]{-webkit-text-decoration:underline;text-decoration:underline;}.css-yzh6y8:focus,.css-yzh6y8[data-focus]{box-shadow:var(–chakra-shadows-outline);}Login atau Daftar
Tentang kami
Redaksi
Pedoman dan Siber
Disclaimer
Privacy Policy
Kontak
©Validnews 2022 All rights reserved.