Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, Kaltengpedia – Sampit, Ibu Kota Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah memiliki sebuah dermaga diberi nama Habaring Hurung (Gotong Royong) di antara Pasar Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) dan Taman Wisata Patung Ikan Jelawat.
Dermaga Habaring Hurung bisa dicapai lewat darat di Jalan Iskandar yang merupakan Kawasan Pasar Sampit.
Dulunya , dermaga ini hanya terbuat dari bahan kayu Ulin, namun seiring perjalanan waktu dermaga ini kemudian dibangun secara permanen dengan konstruksi beton.
Pembangunan dermaga Habaring Hurung bersamaan dengan pembangunan Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) secara permanen oleh Pemkab Kotim saat kepemimpinan Bupati HM Wahyudi K Anwar yang sampai saat ini banyak dinikmati warga.
• KaltengPedia – Profil Pelabuhan CPO Bagendang Kotim” href=”https://banjarmasin.tribunnews.com/2020/05/28/kaltengpedia-profil-pelabuhan-cpo-bagendang-kotim”> KaltengPedia – Profil Pelabuhan CPO Bagendang Kotim
• Kaltengpedia – Profil Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas Kalteng
• KaltengPedia : SPN Tjilik Riwut Tempat Pendidikan Anggota Polri Polda Kalteng” href=”https://banjarmasin.tribunnews.com/2020/05/05/kaltengpedia-spn-tjilik-riwut-tempat-pendidikan-anggota-polri-polda-kalteng”> KaltengPedia : SPN Tjilik Riwut Tempat Pendidikan Anggota Polri Polda Kalteng
Dermaga Habaring Hurung, ini, sejak dulu juga dipakai untuk persinggahan kelotok penyeberangan di Sungai Mentaya, Sampit, karena banyak kelotok yang sandar di dermaga ini, untuk memenuhi kebutuhan warga Mentaya Seberang.
Bukan hanya itu, kapal-kapal tugboat dari sejumlah perusahaan juga banyak yang tambat di dermaga ini, yang berfungsi untuk menjadi kapal pandu juga menarik kapal tongkang yang mengangkut bijih besi yang ada di hulu sungai.
(banjarmasinpost.co.idd/fathurahman)