Jakarta, CNBC Indonesia – ByteDance, pemilik aplikasi video populer TikTok dan Douyin versi Cina, bersiap untuk meluncurkan platform media sosial baru yang dirancang untuk pengguna muda. Aplikasi tersebut ditujukan untuk berbagi gaya hidup dan hobi pengguna.
Aplikasi yang disebut “Kesong” itu berarti croissant dalam bahasa Cina, di mana ia akan memberikan platform baru kepada target demografis muda untuk mempublikasikan foto dan teks tentang topik seperti tren pakaian, kiat berselancar, dan mainan baru.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal tersebut diketahui dari pendaftaran yang dilakukan oleh anak perusahaan ByteDance Beijing Weibo Shijie Technology Co, demikian dikutip dari South China Morning Post, Selasa (12/7/2022).
Ini menjadi aplikasi ByteDance baru yang mirip dengan Xiaohongshu, platform e-commerce sosial seperti Instagram yang populer, menurut laporan awal minggu lalu tentang Kesong oleh situs berita teknologi China 36kr.
ByteDance yang berbasis di Beijing tidak segera menanggapi permintaan komentar yang diajukan SCMP.
Berdasar bocoran dari platform baru ini, menyiratkan bahwa layanan akan segera diluncurkan dan siap menyambut pengguna untuk bergabung dengan komunitas online musim panas ini.
Aplikasi baru menampilkan slogan “gaya hidup baru untuk anak muda”, menurut laporan 36kr. Ini menandai upaya terbaru ByteDance untuk memperkenalkan layanan mirip Instagram di pasar smartphone dan internet terbesar di dunia, serta ekonomi terbesar kedua.
ByteDance sebelumnya meluncurkan aplikasi serupa, Xincao pada 2018 dan Xintu pada 2019, tapi gagal dan akhirnya dihentikan.
Bersaing melawan Xiaohongshu saat ini tampak seperti tantangan berat bagi Kesong. Didirikan pada tahun 2013, Xiaohongshu telah menjadi platform masuk bagi konsumen Generasi-Z China, dengan lebih dari 200 juta pengguna aktif bulanan.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT